Headlines News :
Home » , , » Masalah Pada Compressor AC dan Solusinya

Masalah Pada Compressor AC dan Solusinya

Written By Istana Service & Entertainment on Rabu, 20 Mei 2015 | 01.15

 (Berisik, Sulit Hidup, Terbakar)
          Masalah yang terjadi pada sebuah compressor AC yang sudah melalui masa pakai cukup lama biasanya adalah ketidakmampuan compressor AC tersebut untuk memampatkan dengan baik gas refrigerant atau freon AC ke tekanan yang cukup. Dibutuhkan teknisi yang berpengalaman untuk mengevaluasi dan melakukan test pada sistem, atau untuk mengganti compressor AC tersebut.

         Karena perbaikan/penggantian compressor AC membutuhkan biaya, pastikan mengapa compressor tersebut tidak berfungsi dengan baik. Pastikan juga bahwa masalah ini tidak disebabkan oleh tidak stabilnya tegangan listrik. Tegangan listrik yang fluktuatif dapat menyebabkan compressor AC tidak bekerja dengan baik sehingga AC kehilangan kemampuan pendinginan.

Masalah lain yang sering terjadi pada compressor AC diantaranya adalah; compressor sulit hidup, berisik dan terbakarnya compressor.

          Seorang teknisi yang berpengalaman akan melakukan pemeriksaan menyeluruh sebelum memastikan bahwa compressor telah rusak, kecuali sudah terdapat indikasi jelas bahwa terdapat masalah pada kompresor AC (berisik, sulit dihidupkan, terbakar). Pemeriksaan menyeluruh meliputi pemeriksaan kelistrikan, pemeriksaan kondisi filter dan duct serta pemeriksaan kipas pada blower.

          Ketika sebuah kompresor AC terbakar, hal ini berarti bahwa kumparan didalam kompresor tersebut mengalami kerusakan parah; terjadi korsleting dan terbakar. Jika ini terjadi, jalan terbaik adalah mengganti kompresor AC.



Penggantian Compressor AC

Penggantian kompresor AC merupakan pekerjaan yang harus dilakukan oleh teknisi yang terlatih. Tidak hanya karena compressor motor merupakan bagian yang paling mahal dari sebuah air conditioner, tetapi juga karena penggantian ini cukup rumit. Langkah pengerjaan:


  1. Pastikan bahwa kompresor AC memang telah rusak da memerlukan penggantian.
  2. Melakukan identifikasi model dan kapasitas kompresor AC sehingga penggantian dapat dilakukan secara tepat.
  3. Matikan air conditioner, termasuk jaringan listrik di lokasi air conditioner tersebut dipasang
  4. Kosongkan refrigerant atau freon AC. Prosedur modern memungkinkan untuk menampung refrigerant ini daripada melepasnya ke lingkungan untuk mengurangi polusi
  5. Potong pipa refrigerant dan copot kompresor
  6. Compressor AC yang baru dipasang dan pipa refrigerant dihubungkan kembali
  7. Lakukan vacuuming pada sistem untuk megeluarkan udara dari pipa refrigerant dan compressor AC. Hal ini bertujuan juga untuk memeriksa jika terdapat kebocoran didalam sistem. Jika masih terdapat udara dan bercampur dengan refrigerant akan menyebabkan sistem tidak bekerja dengan baik. Begitu juga jika refrigerant bercampur dengan air.
  8. Refrigerant dimasukkan kedalam sistem pada jumlah yang tepat. Kelebihan atau kekurangan volume refrigerant akan menyebabkan sistem tidak beroperasi dengan baik.
  9. Lakukan test dan evaluasi pada sistem

PENTING:

Penambahan refrigerant atau Freon AC hanya diperlukan untuk mengganti volume Freon yang hilang akibat kebocoran. Selama unit AC tidak mengalami kebocoran, Anda tidak akan perlu untuk mengisi refrigerant/Freon pada saat melakukan service AC.

Sum : ServiceElektronik
Editor : Rudi Tralala
Share this article :

0 komentar:

Speak up your mind

Tell us what you're thinking... !

 
Support : Creating Website | Istana Service Template | Istana Service
Copyright © 2015. SERVICE CENTER - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Istana Service
Proudly powered by Blogger